HUKUMPOLITIK

Mahfud Md: Menunggu Momentum Mundur Jadi Menko Polhukam

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) atau Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md memastikan akan mundur dari Kabinet Indonesia Maju.

Mahfud Md mengatakan bahwa keinginannya tersebut tidak bisa langsung terlaksana, ia harus menunggu momentum karena hal ini menyangkut politik. Menurutnya, dirinya tidak bisa keluar begitu saja karena harus mengikuti aturan oraganisasi.

“Menunggu momentum, menunggu transisi, karena ini menyangkut politik. Strategi politik dari partai pengusung melalui DPR. Dan ini harus disiplin begitu, tidak bisa pergi begitu saja karena tidak bisa menghindari aturan organisasi,” kata Mahfud Md.

Capres yang diusung PDIP itu juga mengklaim bahwa dirinya telah memberikan contoh yang baik sebagai kandidat di pilpres 2024. Tidak memanfaatkan jabatannya selama berkampanye. Ia menyebut dirinya sudah disiplin selama tiga bulan untuk memberikan contoh yang baik namun hal itu tidak di ikuti oleh kendidat lain yang berkontestasi di pilpres 2024.

“Saya kira percontohan saya sudah cukup, tinggal menunggu momentum (mundur jadi Menko Polhukam). Sebab ada tugas negara yang harus saya jaga. Jangan sampai kacau apa yang sudah jadi harus saya jaga dalam rangka transisi,” jelasnya.

BACA JUGA : Peluang Terpilihnya Prabowo-Gibran Semakin Tinggi Berdasarkan Hasil Survei ISC

Mahfud Md mamastikan dirinya tetap menghormati Presiden Joko Widodo yang sudah mengangkatnya dan memberi kepercayaan menjabat sebagai Menko Polhukam selama 4,5 tahun. Ia yakin bahwa Presiden Jokowi menunjuk dirinya dengan penuh ketulusan hati untuk rakyat.

“Dan berdasarkan ketulusan itu pula saya akan meneruskan tugas bersama Ganjar, di mana saya tidak terikat dan agar yang lain tahu kalau menjadi pejabat jangan menggunakan jabatannya. Itu dosa politik!” ungkapnya.

error: Content is protected !!